Kamis, 21 Agustus 2008

Sempatkah ?


Hari ini Hue masih tertidur kayaknya. Apa mungkin ngelidur. Mungkin mimpi ingin terbang ke bulan melihat bintang-bintang di awan. Siang-siang gini masih ngelindur jalan-jalan sendirian dasar pungguk berkacamata dua dimensi. Ketinggalan tuh kacamatanya. Makanya kalau jalan jangan ngelindur.

"ooo....", peri duku melihat burung hantu berkeliaran siang-siang memejamkan mata ngak pakai kacamata lagi. Siapa yang mo takut kalau gini. Hiii?

Hue memang pungguk si burung hantu itu yang bercita-cita ingin pergi ke bulan. Tapi siapa yang mau mengajaknya. Ngak tahu ah. Mungkin ada yang sudi buatkan pesawat dari kertas dan Hue pun bergelayutan terbang entah kemana sesuka-suka pesawat kertasnya. Mungkin ngak ya sampai ke bulan.

Dasar Hue mimpinya makin aneh-aneh aja. aneh aja ngak aneh-aneh amat. Kali ini Hue sempoyongan lewat jembatan. Jembatannya terbuat dari pohon talas. Malas ah menceritakannya. Penasaran ya? cerita aja sendiri. mungkin aku sih yang penasaran mengapa cerita kok sendiri. ngak enak sekali yah. Enakan kalau ceritanya di bagi pasti seru tuh sampai ke istana sang prabu dan bilang hu hue hu hue hu hue.

Ngomong-ngomong kertas dekat pohon stroberry sudah berisi belum yah? Kayak nya sih belum karena ngak ada tanda-tanda yang aneh tuh pada pohon stroberry masih merambat melulu. Mungkin akan selalu begitu. mudah-mudahan besok atau lusa ngak kayak begitu lagi. Mudah-mudahan ada yang sempat mengisi. Dan akhirnya Hue dapat bangun dari ngelindurnya yang ngak ketulungan itu. Mudah-mudahan.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar